Selasa, 31 Agustus 2021

pejuang yang mengambil hikmah dibalik semua peristiwa.

Amsal 19:11 Akal budi membuat seseorang panjang sabar dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran. 

Memang butuh hikmat dan akal budi dalam menjalani kehidupan ini, sebab hampir setiap hari kita bisa saja menghadapi orang orang yang ofensif atau orang orang yang menjengkelkan, bahkan orang yang tidak berbudi, seperti pepatah berkata " kacang lupa sama kulitnya".

Amsal 10:12 Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran. 

Ketika bertemu dengan orang orang yang sulit, kita harus belajar melatih diri untuk bisa memaafkan, jangan sampai kita tersinggung lalu menekan atau merendahkan mereka.

Amsal 10:13 Di bibir orang berpengertian terdapat hikmat, tetapi pentung tersedia bagi punggung orang yang tidak berakal budi. 

Ketahuilah!, Selalu ada orang orang yang tidak sepakat bahkan mempersulit kita, coba pahami latar belakang mereka, kenapa mereka menjadi orang yang sulit atau menyebalkan? sehingga kita bisa memaklumi mereka, biasanya orang yang suka menyakiti orang lain, karena mereka masih terluka, itu sebabnya orang yang terluka kecendrungannya memang mudah menyakiti orang lain.

Keluaran 23:22 Tetapi jika engkau sungguh-sungguh mendengarkan perkataannya, dan melakukan segala yang Kufirmankan, maka Aku akan memusuhi musuhmu, dan melawan lawanmu.

Dalam segala peristiwa kehidupan jadilah pejuang bukan pecundang, pakailah selengkap senjata Allah, yaitu Firman Tuhan maka sesulit apapun situasi dan kondisinya kita akan selalu menjadi pemenang.

Roma 8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

Ya, Allahku!, Engkau memang dahsyat dan luar biasa, kepadaMulah aku berserah dan percaya.

Roma 8:35  Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

Ketika bertemu dengan orang orang yang sulit, bahkan mempersulit, maafkan prilaku mereka dan pahami rasa sakit dibaliknya, jangan sampai kita terbawa perasaan lalu ikut tersinggung, ketahuilah apapun yang kita alami, jadilah kuat 

Roma 8:36-37 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan." Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

Halleluyah,  luar biasa Tuhanku, hamba percaya kepadaMu dengan segenap hati, sebab kami bukan lagi pecundang tetapi pemenang.

Tetap semangat. Jbu

Sumber : Penjaga Menara - GPDI Green lake City

New seven Generation's artikel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar